Kincir angin

Belanda dikenal sebagai negara kincir angin, windmolen, windmill. Padahal di Inggris dan negara-negara lainnya ada juga. Tapi di daerah Wageningen ini gak ada, karena sebagian besar dijumpai di bagian barat negeri ini. Sebagian besar daerah di kawasan ini memang berada di bawah laut. Selain itu juga banyak rawa-rawanya.

Nah, mereka bangun dam pembatas, kemudian satu daerah itu kemudian dikeringkan oleh kincir angin. Jadi kincir angin ini berfungsi sebagai pompa dari satu bagian ke bagian lain hingga daerah itu kering dan bisa ditanami. Hebatnya pengeringan itu tidak hanya menghilangkan banyak danau, tapi juga mereka bisa membuat satu propinsi, yaitu Flevoland. Propinsi ini di bawah laut, karenanya mereka memanggilnya de Zuiderzee.

Juga, pelabuhan Rotterdam, salah satu pelabuhan terbesar di dunia, dikembangkan ke laut. Sebenarnya itu dilakukan oleh Singapura juga, tapi mereka mengaruk laut dengan pasir laut. Pasir lautnya dari Kepulauan Riau, hingga satu persatu pulau kita habis dan luas daratan dan ZEE (Zona ekonomi ekslusif) Singapura bertambah. **sedih**

Back to the Netherlands, ada satu pemeo yg biasanya dikatakan oleh orang-orang Dutch ini:
God created the world, but the Dutch created the Netherlands.
Jangan-jangan nanti pemeo ini diambil juga sama orang Singapura. **wah, pecas ndahe**.

Picture taken from:
http://www.dcresource.com/forums/showthread.php?t=11956&page=13

Comments

Anonymous said…
Mas, just to add ... di Wageningen ada at least 1 windmolen, letak di dekat jalan Churchilweg. Setiap tahun ada kegiatan di seputar windmolen ini untuk mendanai pelestarian windmolen tua ini.
Anonymous said…
Kok, bilang di Wageningen ga ada kincir angin? Hehehe.. belum tau ya.. Ada satu tuh.. di jalan harnjesweg, dekat churchillweg. . dan masih dipake untuk giling tepung..

Melli
narrowdaylight said…
oic, baru tau nih\ kapan2 ajak ke sana dong buat foto.

Popular posts from this blog

Dolce & Gabbana pun mengoleksi jilbab

[sic!]